Kepanjangan Narkoba Menurut Para Ahli, Anda Wajib Tahu

  • Damai
  • Sep 11, 2022
narkoba singkatan dari

Banyak orang telah mendengar kata narkoba. Namun masih banyak orang yang tidak dapat menjelaskan secara benar apa arti dari narkoba. Narkoba merupakan barang haram atau tidak dapat digunakan tanpa izin pihak yang berwenang. Hal tersebut merupakan pemahaman yang benar, namun kurang lengkap.

Oleh sebab itu, agar pemahaman narkoba ada kiranya lebih lengkap dan tepat, Anda perlu juga mengetahui kepanjangan narkoba menurut para ahli dan beberapa jenisnya yang populer di Indonesia. Dilansir dari Liputan6.com, berikut ini kami telah rangkum untuk Anda kepanjangan narkoba menurut para ahli dan jenisnya di Indonesia.

Kepanjangan Narkoba Menurut Para Ahli

1. Smith Kline dan French Clinical

Kepanjangan narkoba menurut para ahli yang tergabung di perusahaan farmasi Smith Kline dan French Clinical di Amerika Serikat adalah zat-zat atau obat yang dapat mengakibatkan ketidaksadaran atau pembiusan dikarenakan zat-zat tersebut bekerja dengan memengaruhi susunan saraf sentral.

2. Ghoodse

Menurut ghoodse, narkoba singkatan dari zat kimia yang dibutuhkan untuk merawat kesehatan. Saat zat tersebut masuk ke dalam organ tubuh, maka akan terjadi satu atau lebih perubahan fungsi di dalam tubuh. Lalu dilanjutkan lagi dengan ketergantungan secara fisik dan psikis pada tubuh, sehingga jika zat tersebut dihentikan pengonsumsiannya maka akan terjadi gangguan secara fisik dan psikis.

3. Kurniawan

Menurut Kurniawan, kepanjangan narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi seperti perasaan, pikiran, suasana hati, dan perilaku jika masuk ke dalam tubuh manusia baik dengan cara dimakan, diminum, dihirup, suntik, intravena, dan lain sebagainya.

4. Jackobus

Menurut Jackobus, kepanjangan dari narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis ataupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi bahkan sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

5. Istilah Narkoba Menurut Bahasa

Selain dapat kita ketahui melalui para ahli, dapat kita ketahui juga bahwa kepanjangan narkoba menurut bahasa yaitu narkotika, psikotropika, obat-obatan terlarang, dan zat adiktif. Sehingga Departemen Kesehatan Republik Indonesia menyebutkan istilah tersebut sebagai Napza merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika dan zat adiktif. Narkoba memiliki kepanjangan yakni narkotika, psikotropika, obat-obatan terlarang, dan zat adiktif.

Penanganan yang Dapat Dilakukan dari Dampak Penggunaan Narkoba

Dikutip penjelasan dari website BNN, berikut langkah pertolongan pertama yang dapat kita lakukan ketika menghadapi atau menyaksikan orang yang sedang dalam keadaan di bawah pengaruh dari penggunaan narkoba:

  1. Menggunakan air panas yang dimasukan ke dalam botol untuk meredakan sakit perut yang disebabkan akibat dari penggunaan narkoba, sehingga pengguna narkoba dapat merasa lebih baik.
  2. Dilarang memberikan obat-obatan penghilang rasa sakit bagi orang di bawah pengaruh dari narkoba. Hal ini untuk menghindari kejadian fatal yang dapat menyebabkan kematian, karena pengguna sebelumnya telah menggunakan narkoba jenis obat yang dikonsumsi.
  3. Sediakan kamar atau ruang kepada pengguna yang nyaman dan tenang. Orang yang baru saja melewati fase ‘sakau’ merasa nyaman dan mampu berpikir jernih. Hal ini sangat membantu dalam pemulihan.
  4. Jika pengguna tidak dapat tidur, maka hendaklah menyediakan majalah, buku, radio, televisi atau sejenisnya yang dapat menjadi hiburan yang aman dan positif bagi pengguna. Agar dengan media tersebut dapat membantu pengguna tidur tanpa mengonsumsi obat tidur.
  5. Panggil tenaga profesional, seperti petugas kesehatan. Karena pengguna sangat membutuhkan hal tersebut dan agar penanganan menjadi tepat kepada pengguna yang sedang ‘sakau’.

Related Post :