Perkembangan teknologi digital yang semakin berkembang pesat membuat orang-orang bisa melakukan apapun dengan mudah, seperti sekarang ini melakukan transaksi transfer uang sudah bisa dilakukan hanya dengan lewat ATM dan tentunya mudah untuk dilakukan. Dengan menggunakan ATM anda bisa melakukan transaksi apapun dengan mudah, selain itu kamu juga bisa transfer uang dengan mudah lewat ATM tanpa harus membuang waktu untuk antri di Bank. Ketika anda ingin melakukan transfer uang antar bank atau ke bank yang berbeda pasti memerlukan yang namanya kode bank tujuan, setiap bank pasti memiliki nomor tujuan bank yang berbeda-beda agar tidak sulit untuk membedakannya.
Dengan adanya kode bank anda bisa dengan mudah melakukan transfer ke bank yang berbeda, dan tentunya kode bank sangat penting untuk setiap bank yang ada di Indonesia. Seperti Bank Syariah Indonesia yang juga memiliki kode bank berbeda, BSI merupakan salah satu bank yang ada di indonesia dan termasuk pendatang baru di dunia perbankan Indonesia. Mungkin bagi sebagian orang tidak terlalu tahu dan tidak mengenal yang namanya BSI, apalagi dengan kode banknya sendiri. Melakukan transfer dengan menggunakan bank syariah Indonesia juga harus mengetahui kode banknya, kode bank syariah Indonesia juga memiliki perbedaan dengan bank lain agar memudahkan para nasabah ketika ingin melakukan transfer antar bank.
Setiap bank pasti memiliki kode bank masing-masing yang bersifat unik dan berbeda, kode ini merupakan identitas suatu bank sehingga tidak mungkin sama diantara bank dengan bank lainnya, selain itu biasanya kode bank memiliki 3 digit angka. Umumnya kode bank digunakan ketika seorang nasabah ingin melakukan transfer dana antar bank, oleh karena itu kode bank sangat wajib di ketahui oleh setiap orang yang melakukan transaksi transfer antar bank. Untuk bank BSI sendiri memiliki kode bank 451, namun kode ini tidak berlaku untuk semua nasabah karena BSI merupakan hasil meger dari 3 bank yang berbeda.
Kode bank syariah Indonesia 451 berlaku untuk nasabah BSI ex pemegang rekening bank syariah mandiri saja, sementara untuk nasabah BSI yang masih menggunakan nomor lama masih bisa menggunakan kode bank yang lama juga, jika masih bingung di bawah ini ada beberapa penjelasan mengenai kode bank syariah Indonesia secara detail.
- Yang pertama untuk nasabah bank rakyat Indonesia syariah atau BRIS yang belum melakukan migrasi rekening ke Bank Syariah Indonesia maka masih menggunakan Kode bank 427.
- Selanjutnya hal yang sama juga berlaku untuk nasabah bank negara Indonesia syariah atau BNIS yang belum melakukan migrasi ke rekening Bank Syariah Indonesia maka masih menggunakan kode bank sebelumnya yaitu 422.
Itulah sedikit penjelasan tentang kode bank syariah yang mungkin sulit dan bingung untuk di pahami oleh semua orang, mungkin ada juga yang bertanya-tanya kenapa memiliki kode bank yang berbeda meskipun sama-sama syariah. Karena bank syariah Indonesia merupakan merger dari 3 bank yang ada di Indonesia dan tentu saja harus memiliki kode bank yang berbeda, agar tidak membingungkan semua orang yang ingin melakukan transaksi transfer antar bank. Dengan adanya penjelasan diatas semoga tidak akan membuat anda bingung lagi dalam memilih kode bank yang benar kerika ingin melakukan transfer ke rekening BSI, namun jika masih bingung dan tidak terjadi kesalahan bisa coba untuk tanyakan kepada penerima transferan.